Tesis

Telaah Kualitas Asuhan Antenatal pada Kasus Rujukan Ibu Hamil di IGD RSCM Berdasarkan Rekam Buku KIA = Analysis of Antenatal Care Quality in Cases of Referred Pregnant Women in Cipto Mangunkusumo Hospital Emergency Room Based on KIA Book Record .

Latar belakang: Setiap hari di Indonesia, diperkirakan terjadi kematian 38 ibu akibat komplikasi kehamilan dan persalinan. Salah satu pilar strategi menurunkan angka kematian ibu adalah asuhan antenatal. Kualitas asuhan antenatal dipengaruhi oleh kelengkapan pengisian buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan kesesuaian jumlah kunjungan antenatal di setiap trimester kehamilan. Sebagian besar kasus rujukan ibu hamil di IGD RSCM datang dengan komplikasi berat yang seharusnya dapat terdeteksi dini pada saat asuhan antenatal. Tujuan: (1) Menentukan kualitas asuhan antenatal pada kasus rujukan ibu hamil di IGD RSCM yang memiliki buku KIA (2) Menentukan persepsi ibu hamil yang dirujuk ke IGD RSCM yang memiliki buku KIA dan tenaga kesehatan pemberi layanan kesehatan tentang asuhan antenatal Metode: Dilakukan studi kuantitatif dan kualitatif pada kasus rujukan ibu hamil di IGD RSCM yang memiliki buku KIA tahun 2017-2018. Pengambilan data kuantitatif dilakukan dengan telaah kelengkapan pengisian buku KIA secara umum, halaman identitas keluarga (halaman viii), halaman catatan kesehatan ibu hamil menyambut persalinan (halaman 19), halaman catatan kesehatan ibu hamil yang diisi oleh petugas kesehatan (halaman 20-23) yang menggambarkan asuhan antenatal. Kelengkapan komponen asuhan antenatal di fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) asal asuhan antenatal didapatkan dari survei ke fasyankes menggunakan daftar tilik. Pengambilan data kualitatif dilakukan dengan wawancara mengenai persepsi ibu hamil yang dirujuk ke IGD RSCM dan tenaga kesehatan pemberi pelayanan asuhan antenatal di fasyankes asal asuhan antenatal Hasil: Terdapat 1442 kasus rujukan ibu hamil di IGD RSCM selama tahun 20172018, 57% di antaranya memiliki dan dapat menunjukkan buku KIA. Terdapat subjek dengan usia kehamilan remaja dibawah 20 tahun (9.1%) dan usia tidak ideal untuk hamil diatas 35 tahun (19.5%). Sebagian besar ibu hamil yang dirujuk cukup berpendidikan (74.3%), dirujuk oleh RS atau klinik (58%) dan mendapat asuhan antenatal di puskesmas (39%), dalam status persalinan inpartu (32%), dengan usia kehamilan trimester III (92%). Semua subjek (100%) dinyatakan tidak lengkap dalam kelengkapan pengisian seluruh halaman di buku KIA. Hampir dari setengah subjek mempunyai jumlah antenatal yang tidak ideal (46%). Kelengkapan komponen asuhan antenatal di fasyankes asal asuhan antenatal berkisar 90-100%. Secara kualitatif, didapatkan persepsi ibu hamil yang dirujuk ke IGD RSCM dan tenaga kesehatan pemberi asuhan antenatal masih kurang tepat Kesimpulan: Kualitas asuhan antenatal pada kasus rujukan ibu hamil di IGD RSCM berdasar rekam Buku KIA belum baik.
Kata kunci: Kualitas asuhan antenatal, buku KIA, kasus rujukan ibu hamil


Background: Every day in Indonesia, an estimated number of 38 deaths of mother happen from complicated pregnancy and delivery. Antenatal care stands as one of the pillars sustaining the strategy to reducing maternal mortality. The quality of antenatal care is affected by completeness filling of KIA’ book and suitability of antenatal care frequency. Most of the referral case of pregnant woman in emergency room (ER) CiptoMangunkusumo Hospital come with severe complications which should be detected early during antenatal care. Aim: (1) To determine the quality of antenatal care received by pregnant women. (2) To determine the perception of pregnant women and antenatal care providers regarding antenatal care. Method: A set of quantitative and qualitative study of cases of referred pregnant women in ER Cipto Mangunkusumo Hospital who had and could show KIA’s book in year 2017-2018 was conducted. Quantitave data was obtained by assessing the completeness filling of KIA books generally, the family identitiy page (page viii) and mother’s health record page (page 19, page 20-23) as they report the antenatal care received by the subjects. The completeness of antenatal care in health facility was obtained using checklist. Qualitative data was obtained by interviewing pregnant women referred to ER Cipto Mangunkusumo Hospital in year 2017-2018 and antenatal care providers in health facility. Result: There were 1442 cases of referred pregnant women in ER Cipto Mangunkusumo Hospital in year 2017-2018, 820 of them had and could show KIA books. Pregnancy in adolescence age below 20 (9.1%) and pregnancy after age 35 (19.5%) were existed. Most pregnant women are well educated (74.3%), referred from hospital or clinic (57.6%), had antenatal care in public health center (38.7%), were in labor (32%), and were in third trimester of pregnancy (92%). All subjects (100%) had their KIA books generally incompletely filled (100%). Almost half of subjects had unsuitable antenatal frequency(46%). The completeness of antenatal care components in health care is 90-100%. Qualitatively, the perception of mother and antenatal care providers is still improper. Conclusion: The quality of antenatal care in the case of referral pregnant women at the ER RSCM based on KIA’s book record is still not good
Keyword: Antenatal care quality, KIA book, referral case of pregnant women

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2019
Pengarang

Joan Meutia Sari - Nama Orang
Dwiana Ocviyanti - Nama Orang

No. Panggil
T19505fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Obstetri dan Ginekologi.,
Deskripsi Fisik
xviii, 149 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T19505fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T19505fkT19505fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Telaah Kualitas Asuhan Antenatal pada Kasus Rujukan Ibu Hamil di IGD RSCM Berdasarkan Rekam Buku KIA = Analysis of Antenatal Care Quality in Cases of Referred Pregnant Women in Cipto Mangunkusumo Hospital Emergency Room Based on KIA Book Record .

Related Collection